dianiopiari.com – Arthdal Chronicles Episode 8, mungkin kalau dibilang di antara episode sebelumnya, episode 8 kali ini tidak terlalu menarik untuk dibahas. Tidak ada kejutan yang terlalu “Wow” yang bikin otak muter-muter.
Ya mungkin bisa karena effect episode 7 yang cukup mencengangkan, dengan karakter SaYa diluar expektasi.
Daripada terlalu banyak mengeluh, yuk kita bahas point-point yang terjadi di episode 8 kali ini
Screen Capture + Spoiler
Kematian Danbyeok
Oke, fix lah si Danbyeok udah mati. Tapi ada sedikit dialog antara Mubaek dan Harim (dokter) yang menganggu.
Mubaek : Kau yakin tak ada cara untuk mengobatinya?
Harim : DIa sama saja sudah mati. Namun, akan kuupayakan.
Mubaek : Yang jelas, kita harus mengeluarkan Danbyeok dari Arthdal. Jika tidak dia akan mati.
Etzz,. apa artinya ini di Danbyeok belum mati? atau mati suri? hmmm.., jangan aja ada effect lain dari racun baru ini. Effect bikin orang mati jadi idup lagi dan brutal (kayak zombie) nyiaahahahah..
Apa lagi ada adegan kayak mayat berjalan di akhir episode, apakah ini sebuah clue?
Tagon Menjadi Pimpinan Serikat dan Kematian Palsu EunSeom
Arthdal Chronicles Episode 8. Gak sia-sia tagon membasmi ras Neathal, menduduki IARK dan membunuh bapaknya sendiri. Akhirnya perjuangan Tagon membuahkan hasil menjadi pemimpin serikat Arthdal.
Dan tagon menikahi Asa Mon, nyiahahaha… Duh mukanya Asa Mon gtu banget, ga ada bahagia-bahagianya.
Tapi di tengah-tengah sorak derai pengangkatan Tagon, tiba-tiba pasukan daegan datang dan membawa orang yang dianggap membunuh Sanung Niruha. hmmm…, kayaknya dimana-mana politik pemerintahan itu kejam yang penting yang di anggap mengacau ditangkap aja, mau benar atau salah yang penting rakyat puas.
Dan rakyat menjadi sangat suka ama Tagon dan membuat dia menjadi pahlawan Arthdal. hmmmm… bego x rakyatnya hahahahha.
Para Wanita Memimpin
Taelha Pemimpin Suku Hae
Di Suku Hae ada Taelha yang memimpin, setelah membuat Ayahnya sendiri lengser.
Narin Kepala Suku Saenyeok
Narin ngeganti in Danbyeok jadi kepala suku. Anaknya yang masih muda. Unyu-unyu banget deh hahahaha.. jadi keinget karakter di GoT yang jadi pemimpin di usia muda. Kalau dipikir-pikir, zaman dlu cew itu lebih setara daripada zaman sekarang yak. hahaha bocah aja udah bisa jadi kepala suku dan ga ada yang protes.
Sistem Pemerintahan Baru di Arthdal
Ok, disini yang belum terlalu paham bedanya sistem pemerintahan lama dan baru aku jelasin pelan-pelan.
Sistem Pemerintahan Lama
Kalau menurutku sistem pemerintahan lama itu dibagi menjadi 2 kekuasaan, yang dipimpin Kepala serikat dan di awasi oleh Suku Asa. Jadi untuk memimpin sebuah serikat harus mendapatkan restu dari Suku Asa.
Makanya disini Tagon harus menikah dengan Suku Asa, karena suku asa di anggap suku yang bisa berbicara dengan dewa. Boleh kamu jadi seorang pemimpin serikat tapi jabatanmu dibawah pemimpin suku Asa.
Kelemahan sistem ini, kita akan melihat bahwa suku Asa menjadi sangat power pull, setiap kebijakan harus mendapatkan restu mereka.
Sistem Pemerintahan Baru
Di Arthdal Chronicles Episode 8 diperkenalkan sistem asli yang digunakan oleh Aramun Haesulla, yang di sebut Bang dan Sol. Yang ahli dalam tugas tertentu diangkat menjadi Sol dan yang dipimpinnya disebut bang.
Disini tagon membuat menjadi 8 bang dan 12 won sebagai asisten. Kepala suku pindah ke Arthdal dan memimpin jaringan sebagai menteri dan wakil menteri.
Menteri Bang perdagangan (Menteri Perdagangan) adalah Kungtung dari Suku Bato, Bang Afiliasi Perunggu (Menteri Pertahanan) di pimpin oleh Taelha dari Suku Hae, Menteri untuk Bang Ritual (Menteri Agama) yaitu Asa Ron, kepala suku Gunung Putih.
Sebenarnya sistem yang baru ini udah mirip dengan sistem pemerintahan yang modern, tapi ya gtu kalau dulu klo udah bisa bicara dengan Dewa itu posisinya harus paling utama. Makanya nih Asa Ron kayak kecolongan hahaha, dia ga tau Tagon itu licik.
Dengan sistem pemerintahan baru ini Tagon jadi paling berkuasa tanpa ada yang bisa mengalahkan otoritasnya, karena kepemimpinan suku Asa berada di bawah mereka.
Dilema Menjadi Igutu di Arthdal
Disini kita sedikit melihat kilas balik bagaimana Tagon sangat membenci dirinya yang seorang Igutu. Tagon dari kecil sudah mengalami “Teror” seorang Igutu, saat temannya tau bahwa dia memiliki darah ungu, Ayahnya sampai membunuh semua keluarga tersebut.
Kalu ditanya antara apakah malu menjadi Igutu ?
Eunseom jadi budak dan dijual
Nah ini, nah ini part yang ngeselin…, buat apa bertarung dari episode 3 sampai episode 7 akhirnya jadi Budak di Episode 8. Sampai diledek ama Koenmaru, kalau dia EunSeom itu LEMAH.
apa nanti si Koenmaru bakalan ganti tuan? malah melimpir ke SaYa? atau tunggu EunSeom jadi kuat.
Bau-baunya sih perjalanan EunSeom jadi Budak bakalan bikin dia kuat, kayak perjalanan Arya di GoT. Dia kan kuat waktu perjalanan dia selama dia kabur dari barak ke barak pengungsian.
Tanya Memantrai SaYa
Di akhir episode, ditengah krisis kepercayaan Tanya karena baru tau kalau “EunSeom” meninggal (Sebenernya enggak meninggal sih). Akhirnya tanya memutar balikkan strategi. Targetnya adalah tetap hidup.
Akhirnya dia membuat pernyataan dia akan menjadikan SaYa sebagai Tuannya dan akan mematuhi semua permintaannya.
Cuma ada 1 hal yang aneh, di tengah mantra yang Tanya sampaikan. Saya akan menjadi majikan tanya? atau Tanya yang akan menjadi Majikan Saya?
hmm siapa yang akan menjadi Majikan sebenarnya?
Tapi kalau merunut dari fans teori yang aku buat tentang Ibu Asasin dan Ayah Risan. Sepertinya tanya akan menjadi majikan dari EunSeom dan SaYa nyiahahahahha
