dianiopiari.com – KKN di Desa Penari adalah film Indonesia tahun 2020 yang bergenre horro. Disutradarai oleh Awi Suryadi yang dulunya pernah menangani film trilogi Danur dan diproduksi oleh MD Pictures, Dee Company, dan Pichouse Films.
Film ini dibintangi oleh Tissa Biani, Aghniny Haque, Adinda Thomas, Achmad Megantara, Kiki Narendra, Aulia Sarah, dan Andri Mashadi. Syuting film ini berlangsung dari tanggal 10 Desember 2019 dan dijadwalkan akan ditayangkan pada tanggal 19 Maret 2020 mendatang.
Film ini merupakan karya adaptasi dari kisah horor yang tersebar dan viral di media sosial twitter dari seorang pria dengan sebutan Simpleman. Bercerita mengenai pengalaman menyeramkan dua perempuan di sebuah desa antah berantah. Film ini diklaim berasal dari kejadian nyata yang terjadi di kawasan Jawa Timur
Dilansir dari ucapan Manoj dari acara perilisan trailer dan poster KKN di Desa Penari di MD Place, film ini hampir menghabiskan dana di atas 14M, sudah melebihi pembuatan film-film drama besar.
Trailer
Detail Film
- Judul : KKN di Desa Penari
- Tanggal Rilis : 19 Maret 2020
- Produksi : MD Pictures, Pic House Films
- Sutradara : Awi Suryadi
- Penulis : Lele Laila, Gerald Mamahit
- Produser : Manoj Punjabi
- Sinematografi : Ipung Rachmat Syaiful
- Negara : Indonesia
- Bahasa : Indonesia
- Akun Instagram : @kknmovie
Sinopsis Film KKN di Desa Penari
Dilansir dari delasyahma.blogspot.com – Film KKN di Desa Penari menceritakan gadis bernama Widya yang datang ke sebuah desa di daerah Jawa Timur untuk KKN ( Kuliah Kerja Nyata ). Pada saat memasuki jalan menuju desa, Widya mendapatkan “sambutan” suara gambelan dan juga sesosok perempuan yang sedang menari. Widya pikir hanya dia yang mendapatkan pendengaran dan penglihatan aneh tersebut. Tapi ternyata temannya Nur pun merasakan hal yang sama, hanya saja Nur diam dan tak banyak bicara agar tidak memunculkan kegaduhan.
Widya, Ayu, Nur, Bima, Wahyu dan Anton adalah anak-anak yang KKN di desa penari tersebut. Empat dari ke enam anak tersebut menarik makhluk halus untuk mendeka, yang satu karena terlihat menarik untuk didekati, satunya karena yang satu karena melakukan hal yang tak sepantasnya. Hingga menghancurkan KKN yang seharunya berakhir dengan baik.
Pemain dan Karakter
Tissa Biani Azzahra sebagai Nur
Tissa Biani adalah artis kelahiran 24 Juli 2002. Gadis berdarah jawa ini pertama kali tampil di layar lebar melalui peran Salina dalam film Tanah Surga Katanya.
IG : https://www.instagram.com/tissabiani/
Achmad Megantara sebagai Bima
Achmad Megantara terkenal sebagai aktor dan sekaligus model. Laki-laki kelahiran 27 Desember 1996 ini melejit lewat perannya sebagai Boy dalam Catatan Si Boy The Series.
IG : https://www.instagram.com/megantaraaa/
Calvin Jeremy sebagai Anton
Mungkin ada di antara kamu yang mengenal Calvin Jeremy sebagai seorang penyanyi. Sosok yang lahir di Jakarta 6 Mei 1991 ini juga mulai berkarir dalam dunia film.
IG : https://www.instagram.com/calvinjeremy/
Adinda Thomas sebagai Widya
Adinda Thomas yang lahir pada 8 Agustus 1993 merupakan aktris yang cukup sering menghiasi layar televisi dan layar lebar. Ia telah beradu akting dalam film-film seperti Magic Hour, Raksasa dari Jogja, dan 99 Nama Cinta.
IG : https://www.instagram.com/adindathomas/
Aghniny Haque sebagai Ayu
Aghniny Haque, lahir pada 8 Maret 1997, merupakan atlet taekwondo yang kemudian beralih profesi menjadi aktris.
IG : https://www.instagram.com/aghninyhaque/
Fajar Nugra sebagai Wahyu
Fajar Nugra mengawali karir di dunia hiburan sebagai seorang stand up comedian. Selanjutnya, ia beradu akting di layar kaca lewat sitkom The East. Fajar berperan sebagai Tomo, seorang pria asal Jawa Tengah yang baru mulai bekerja di Jakarta.
IG : https://www.instagram.com/fajar_nugra/
Aulia Sarah Sebagai Badarawuhi
Aulia Sarah adalah gadis kelahiran Jakarta 6 Juli 1991.
Ia memulai karier dengan mengikuti pemilihan GADIS Sampul pada tahun 2005. Dunia film diawali gadis berdarah Sunda-Jawa ini dengan mengambil peran-peran kecil di film Kawin Kontrak dan juga Drop Out.
IG : https://www.instagram.com/owliasarah/
2 Replies to “Sinopsis dan Review Film Indonesia KKN…”